Istri Adalah Pakaian Suami dan Suami Adalah Pakaian Istri, Jagalah Pasangan Kamu - Ada sedikit dongeng antara suami dan istri, disaat seorang suami menangis kepada nya dalam menghadapi problem keluarganya.
Sahabatnyanya bertanya, "Mengapa kau menangis ibarat ini?"
Sang Suaminya menjawab, "Istri saya demam."
Sahabatnya bertanya lagi, "Berapa banyak yang kau cintai? Sehingga istrinya sakit demam sampai menangis begitu dalam ibarat ini?
Sang Suami bertanya balik, "Apakah kau tahu ibarat apa istriku?"
Saya miskin, tidak mempunyai pekerjaan tetap dan setiap hari keluargaku hanya makan kacang, meski saya pulang. Jika saya tidak pulang alasannya ialah saya tidak punya apa untuk dimakan, kebanyakan istri saya hanya minum air atau puasa.
Keluarga saya tak ibarat keluarga lain yang mempunyai smartphone canggih dengan harga jutaan, property rumah, setiap hari menghidangkan makan enak. Semua barang elektronik sudah saya jual untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
Saya tak pernah mengajak istri berlibur
sebagaimana dilakukan keluarga lainnya liburan ke tempat
walaupun itu gratis. Buat makan saja tidak cukup, harus menahan lapar, apalagi buat ongkos.
Seandainya saya mempunyai pekerjaan yang layak, pastinya saya akan mensejahterakan anak istri. Tak lagi susah payah berkomunikasi dengan orang renta dan mertua alasannya ialah ada Handphone (HP) apalagi ada kendaraan minimal motor.
Suatu hari, mertua saya mengundang kami untuk mengunjungi rumahnya, kebetulan istri saya berasal dari keluarga kaya.
Ketika saya duduk bersama dengan mertua saya & keluarga lain di meja makan dengan masakan mewah, saya tidak menemukan istri saya. Lalu saya bertanya pada ibu mertua saya.
"Di mana dia, ibu?" Ibu mertua saya menjawab, "Istrimu ada di dapur, ia mencari kacang ... Dia bilang ia bosan dengan lauk dan daging, jadi ia benar-benar ingin makan kacang."
Ketika saya mendengar itu, ayah mertua saya memeluk saya dan berkata, "Terima kasih, menantu saya, kau telah memperlihatkan kehidupan yang baik untuk anak saya, untuk" ia bosan makan daging dan bukannya ingin mencoba makan kacang. "
Saat itu dadaku ditekan, menahan air mata. Kemudian ketika saya kembali ke rumah kami, saya tidak lagi dapat menahan air mata, sementara saya memeluk istri saya dengan dekat ...
"Bagaimana kau menjaga kehormatanku di hadapan orang lain, hai istriku, meskipun itu ialah orang tuamu sendiri, sedangkan saya tahu bahwa setiap hari kau hidup dalam kemiskinan di sini,
Istri saya menjawab, "Saya sebagai istri berkewajiban menjaga kehormatan suami yakni kamu, alasannya ialah istri ialah pakaian suami dan suami ialah pakaian istri. Maka dari itu istri ialah kehormatan suaminya, dan sebaliknya suami ialah kehormatan istrinya
Tag :
Informasi
0 Komentar untuk "Istri Yaitu Pakaian Suami Dan Suami Yaitu Pakaian Istri Walau Hidup Miskin"